MOBIL MOGOK- Tanda Kerusakan Timming Belt Mobil - Satu waktu kita butuh lakukan kontrol timming belt dikarenakan hal ini amatlah penting, Timing belt bisa putus jika dalam jarak tempuh yang sudah ditentukan tidak dilakukan penggantian. bacalah buku user manual tentang pemeriksaan dan penggantian timming belt mobil anda. pada beberapa kasus, timming belt yang putus bisa menyebabkan kerusakan parah pada jenis mobil tertentu. bisa mengakibatkan klep bengkok, seher atau piston bolong dan platuk klep patah.
Di beberapa jenis mobil tertentu timming belt putus tidak menyebabkan hal tersebut. nah untuk menjaga kerusakan yang diakibatkan oleh putusnya timming belt maak harus dilakukan pemeriksaan dan pergantian berkala sesuai anjuran. dalam hal dilakukan pemeriksaan kondisi timming belt, ada beberapa tanda yang umum yang mengindikasikan timming belt perlu dilakukan penggantian. tanda tersebut adalah sebagai berikut ini.
Di beberapa jenis mobil tertentu timming belt putus tidak menyebabkan hal tersebut. nah untuk menjaga kerusakan yang diakibatkan oleh putusnya timming belt maak harus dilakukan pemeriksaan dan pergantian berkala sesuai anjuran. dalam hal dilakukan pemeriksaan kondisi timming belt, ada beberapa tanda yang umum yang mengindikasikan timming belt perlu dilakukan penggantian. tanda tersebut adalah sebagai berikut ini.
Tanda Kerusakan Timming Belt Mobil
- sisi belakang karet keras, permukaan belakang mengkilat, tidak elastik serta keras, apabila jari ditekan tidak menginggalkan bekas.
- permukaan belakang karet ada retakan.
- ada retakan di geriginya
- tengok geriginya telah aus, tooth flank pada segi bebanva terlihat layaknya kanvas ( kanvas terlihat usang, warna karet beralih putih serta bentuk kanvas tidak jelas )
- gerigi aus ( stadium akhir ), tooth flank aus serta karet melebar ( lebar gigi menyusut )
- gerigi bawah retak
- gerigi ada yang hilang
- segi belt ada yang aus
Hal yang harus di perhatikan dalam memasang timing belt
- janganlah membengkokkan, melipat atau memutar timing belt waktu melepas timing belt.
- janganlah biarlah timing belt terkena oli, air atau steam.
- apabila timing belt dapat digunakan kembali, buat sinyal panah untuk mengisyaratkan arah putar, supaya waktu pemasangannya kembali arah putarnya sama.
- luruskan sinyal timing pada camshaft sprocket serta crankshaft sprocket dengan piston no. di tdc pada langkah kompresi.
- periksalah tensioner pulley serta idler pulley apakah berputar dengan lancar, periksalah gerak main serta suaranya, apakah grease pada bearing kurang.
- apabila timing belt telah terpasang pada camshaft sprocket, yakinkan bahwa kelenturannya telah cukup, lewat cara menghimpit timingbelt tensioner pulley.
- putar crankshaft sejumlah satu putaran ( searah jam ) lantas luruskan kembali sinyal pada crankshaft sprocket timing. janganlah memutar crankshaft dengan arah berlawanan jarum jam. crankshaft mesti berputar dengan halus.
Tips memeriksa timming belt
- waktu membongkar mesin atau menyetel kekencangan belt, periksalah belt dengan seksama. apabila ada retak, ubah belt.
- periksa belt dari ada oli atau kotoran. ubah bilamana butuh. kotoran yang melekat mesti dibersihkan gunakan kain lap atau kertas kering. janganlah bersihkan memakai deterjen.